12 likes
Temukan Pelumas
Bahasa
|
|
|
SLEMAN - Pertamina Lubricants kembali menegaskan komitmennya terhadap pembangunan sumber daya manusia yang inklusif melalui perpanjangan Perjanjian Kerjasama Program Enduro Sahabat Lapas bersama Lapas Kelas IIB Sleman (Cebongan), Daerah Istimewa Yogyakarta yangdilakukan pada 16 Juli 2025. Langkah ini menjadi bagian dari strategi keberlanjutan perusahaan dalam mendorong rehabilitasi sosial bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) melalui pelatihan keterampilan di bidang otomotif.
Program ini pertama kali diluncurkan pada tahun 2022, menandai berdirinya Bengkel Lapas di dalam lingkungan Lapas Sleman sebagai wujud nyata pembinaan berbasis keahlian. Sejak beroperasi, program telah berhasil mencatat 72 WBP sebagai penerima manfaat langsung, serta memberikan dampak positif tidak langsung kepada lebih dari 2.000 individu, baik dari internal lapas maupun pengunjung.
Dengan semangat “reintegrasi bukan stigma”, Enduro Sahabat Lapas tak hanya berfokus pada pelatihan teknis seperti servis ringan, ganti oli, dan cuci motor, tetapi juga mendorong interaksi WBP dengan masyarakat melalui layanan terbuka untuk keluarga pengunjung. Hal ini berkontribusi terhadap perubahan citra dan persepsi terhadap para WBP, sekaligus memperkuat fungsi asimilasi sosial sebagaimana diamanatkan dalam Permenkumham RI.
“Kami sangat berterima kasih kepada Pertamina Lubricants atas pendampingan yang terus konsisten. Program otomotif ini membuka peluang baru bagi WBP yang memiliki minat dan bakat di bidang otomotif. Kami berharap kerjasama ini terus berlanjut dan berkembang,” ujar Kelik Sulistyanto, Amd.IP, SH, M.H., Kepala Lapas Kelas IIB Sleman dalam sambutannya.
Penandatanganan perpanjangan perjanjian kerjasama dilakukan langsung oleh Kepala Lapas Sleman bersama Asep Saputra, Senior CSR Officer Pertamina Lubricants, dan disaksikan oleh perwakilan stakeholder terkait, termasuk Fardian Imam M, S.Pd.Si (Kepala SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta, mitra binaan program Enduro Home Service), serta Tim TJSL Sales Region IV.
“Enduro Sahabat Lapas bukan sekadar program pelatihan teknis, tetapi menjadi pintu masuk bagi pembinaan multidimensi WBP. Kami terus mengeksplorasi potensi lain seperti batik jumputan, kerajinan kentongan punokawan, hingga pertanian urban dan pengolahan sampah. Semuanya untuk membuka peluang ekonomi baru pasca masa tahanan,” kata Asep Saputra.
Perpanjangan ini juga ditandai dengan pembukaan pelatihan otomotif terbaru untuk WBP yang telah melewati proses asesmen. Pelatihan yang berlangsung selama 3 hari tersebut akan membahas topik engine tune-up, difasilitasi oleh instruktur profesional dan diintegrasikan dengan kurikulum berbasis kompetensi kerja.
Program Enduro Sahabat Lapas merupakan bagian dari pilar Social Empowerment dalam program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Pertamina Lubricants. Dilaksanakan di berbagai wilayah kerja operasional dan distribusi, program ini memanfaatkan kompetensi inti perusahaan dalam industri pelumas untuk menciptakan nilai sosial bersama melalui pengembangan keterampilan otomotif masyarakat marjinal.
PT Pertamina Lubricants merupakan anak perusahaan PT Pertamina Patra Niaga Sub Holding Commercial & Trading (C&T) Pertamina yang bergerak dalam bidang produksi, pengolahan, pengangkutan, penyimpanan, penyaluran, dan pemasaran pelumas otomotif meliputi oli mobil, motor, bus dan truk, pelumas industri, grease, dan specialities chemicals berkelas dunia.
Pertamina Lubricants mengoperasikan 3 unit produksi di Gresik, Cilacap, dan Jakarta serta 1 unit produksi di Thailand dengan total kapasitas lebih dari 535 juta liter per tahun. Selain memenuhi kebutuhan pasar pelumas di Indonesia yang terus berkembang pesat, saat ini, Pertamina Lubricants juga sudah berekspansi secara global di 14 negara di dunia. Mengembangkan pasar luar negeri merupakan tujuan utama untuk menjadi global champion industri pelumas.
