JAKARTA – Komitmen Pertamina Lubricants dalam mendukung pengelolaan lingkungan berbasis masyarakat mendapat apresiasi langsung dari Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Hanif Faisol Nurofiq, dalam kunjungan kerjanya ke Bank Sampah RW 01 Gang Hijau Cemara, Kelurahan Tugu Utara, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, pada Senin, 19 Mei 2025.
Kunjungan ini menjadi momen penting untuk memperkuat sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan pelaku usaha dalam menghadapi tantangan pengelolaan lingkungan di wilayah padat penduduk seperti Jakarta Utara. Dalam kunjungan tersebut, Menteri Hanif didampingi oleh sejumlah pemangku kepentingan dari pemerintah daerah dan BUMN, antara lain Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Utara, Camat Koja, Samsu Rizal Khadafi, serta Lurah Tugu Utara, Sigit Riyanto.
Dari Pertamina Group, hadir pula Vice President CSR & SMEPP PT Pertamina (Persero), Rudi Ariffianto, Perwakilan CSR & SMEPP Pertamina, Subhan Amrullah, Corporate Secretary Pertamina Lubricants, Hardiyanto Tato, serta Senior CSR Officer Pertamina Lubricants, Asep Saputra.
Kunjungan ini dilatarbelakangi oleh keprihatinan terhadap isu pencemaran lingkungan di Kecamatan Koja. Di tengah tantangan tersebut, RW 01 Gang Hijau Cemara menunjukkan upaya luar biasa dalam pengelolaan sampah berbasis masyarakat. Wilayah ini telah menjadi kampung percontohan yang konsisten menjalankan pemilahan sampah sejak dari rumah tangga, melakukan pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan, dan menggerakkan pemberdayaan ekonomi warga.
Salah satu tokoh masyarakat dari wilayah ini bahkan berhasil meraih penghargaan Kalpataru kategori Perintis Lingkungan, menunjukkan komitmen warga dalam menjaga dan mengelola lingkungan hidup. Model pengelolaan seperti ini menjadi sangat relevan untuk mendukung pengoperasian RDF (Refuse-Derived Fuel) Rorotan, fasilitas pengolahan sampah menjadi energi yang kini tengah dioptimalkan di Jakarta Utara.
Menteri Hanif menyampaikan apresiasinya atas kontribusi PT Pertamina Lubricants yang telah secara aktif dan konsisten mendukung pengelolaan lingkungan melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL/CSR) di kawasan ini. Beliau juga mendorong agar perusahaan-perusahaan lain mengikuti langkah nyata yang telah dilakukan oleh Pertamina Lubricants bersama masyarakat RW 01 Gang Hijau Cemara.
“Peran dunia usaha sangat krusial dalam mendorong pengelolaan lingkungan yang kolaboratif. Apa yang dilakukan Pertamina Lubricants bersama RW 01 Gang Hijau Cemara adalah contoh nyata yang seharusnya direplikasi oleh perusahaan lain,” ujar Menteri Hanif.
Pertamina Lubricants menyampaikan komitmennya untuk terus mendukung program-program pelestarian lingkungan, khususnya yang berbasis komunitas. Dukungan yang diberikan tidak hanya terbatas pada sarana dan pelatihan, tetapi juga mencakup pendampingan berkelanjutan untuk mendorong perubahan perilaku, peningkatan kapasitas masyarakat, serta menghasilkan dampak ekonomi yang nyata.
“Kami percaya bahwa keberlanjutan lingkungan harus dimulai dari level komunitas. Bersama warga RW 01 Gang Hijau Cemara, kami akan terus mendukung program-program terkait pengelolaan sampah, penghijauan, dan pemberdayaan masyarakat secara konsisten,” ujar Hardiyanto Tato, Corporate Secretary Pertamina Lubricants.
Sinergi seperti ini membuktikan bahwa kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha merupakan pondasi penting dalam menciptakan kota yang bersih, sehat, dan berkelanjutan.